Tim orang Amerika juga menemukan bahwa pasien yang tidak sepenuhnya divaksinasi memiliki risiko kematian yang lebih tinggi ketika terinfeksi varian omicron atau delta. Selain itu, penyakit jantung juga secara statistik lebih tinggi pada mereka yang tidak divaksinasi pada saat omicron dominan.
Secara khusus, gejalanya ialah takikardia, yang menggambarkan detak jantung lebih dari 100 detak per menit. Diabetes dan penyakit refluks gastroesofagus (GERD) termasuk gejala dari semua varian, terlepas dari status vaksinasi.
"Temuan kami berbicara tentang pentingnya vaksinasi karena kemungkinan kematian meningkat secara signifikan pada mereka yang tidak divaksinasi sepenuhnya," kata Cotton mengenai temuan yang dipresentasikan pada American Thoracic Society (ATS) International Conference di Washington DC, Amerika Serikat ini.