AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Terinspirasi dari sang bunda yang aktif berolahraga, seorang murid SMA Jakarta Intercultural School (JIS) berusia 17 tahun, Irene Tanihaha mencetuskan sebuah aplikasi kesehatan. Hal ini membuatnya meraih rekor MURI kategori ‘Perempuan Termuda Penggagas Aplikasi Kesehatan dan Kebugaran’.
Aplikasi yang diberi nama Habuds merupakan aplikasi multiguna yang bertujuan untuk meningkatkan gaya hidup sehari-hari, dengan memberdayakan masyarakat untuk hidup lebih sehat dan produktif.
Aplikasi ini dirancang secara unik untuk melayani secara khusus bagi masyarakat Indonesia dan mendorong masyarakat Indonesia untuk membangun kebiasaan sehat melalui fitur-fitur media sosial, pedometer, pelacak asupan air, dan masih banyak lagi.
“Habuds ini memotivasi untuk orang-orang yang tidak terlalu banyak gerak sampai orang yang rajin bergerak, berlari, berjalan, seperti ibu saya,” ungkap Iren saat ditemui awak media dalam acara penyerahan Rekor Muri di Teru Cafe, Jakarta Selatan, Ahad (22/10/2023).
Cara memotivasi orang-orang yang malas bergerak, aplikasi ini memberikan reward kepada para penggunanya yang berhasil menyelesaikan tugas harian dan mencapai jumlah langkah kaki harian. Pengguna akan mendapatkan poin yang dapat ditukarkan dengan hadiah di dunia nyata.
Habuds sudah bisa diinstal dari iOS dan Android, yang nantinya di halaman depan akan terpampang fitur-fiturnya seperti mendeteksi aktivitas fisik yang dilakukan oleh penggunanya, mulai dari walk, running, cycling, dan sleep. Untuk melihat reward yang didapat, bisa masuk ke fitur challenge.
Sangat penting untuk mempertahankan kebiasaan sehat saat menjalani kehidupan sehari-hari. Menerapkan kebiasaan-kebiasaan ini adalah apa yang dapat kita sebut sebagai obat pencegahan terbaik. Salah satu reward yang bisa ditukarkan adalah voucher Teru Cafe, dan nanti akan berkembang juga ke kota-kota lainnya.
Aplikasi yang sudah diinstal 1.500 kali ini, tidak mengenakan biaya pada penggunanya atau gratis. “Saya ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk mempromosikan gaya hidup yang lebih sehat,” ungkap Irene