Setelah kematian Cobain, sepupunya Beverly, seorang perawat terdaftar, mendedikasikan kembali hidupnya untuk mempelajari dan mengajarkan pencegahan bunuh diri, menurut Health Day. Dalam sebuah wawancara pada 2013, Beverly mengungkapkan wawasan tentang keluarga Cobain yang mungkin dikaitkan dengan kematian rocker grunge tersebut.
Beverly menuturkan alkoholisme merajalela di keluarga Cobain. Perawat terdaftar ini bercerita ketika dia tumbuh dewasa, selalu ada alkohol dan kekerasan di rumah mereka.
"Hal ini juga terjadi di rumah Cobain, jadi tidak mengherankan jika dia beralih ke alkohol dan obat-obatan lain untuk meredakan segala jenis ketidaknyamanan," kata Beverly.
Beverly juga mengungkapkan bahwa Cobain didiagnosis menderita gangguan pemusatan perhatian (ADD) di usia muda. Setelah itu, Cobain juga didiagnosis dengan gangguan bipolar.