Sabtu 17 Feb 2024 14:20 WIB

Siapa Djumono dan Biben Dianggap Bagus tapi Kalah Suara dari Komeng?

Djumoni telah lama berkecimpung di dunia disabilitas dan Biben fokus pada kesehatan.

Rep: Santi Sopia/ Red: Friska Yolandha
Penyandang disabilitas Djumono bersama tim bersiap untuk melakukan pendaftaran sebagai bakal calon anggota DPD RI dari Provinsi Jawa Barat di Kantor KPU Jawa Barat, Jalan Garut, Batununggal, Kota Bandung, Jumat (12/5/2023). Djumono menjadi salah satu bakal calon anggota DPD RI yang mewakili penyandang disabilitas yang menggunakan hak politiknya dari 55 nama bakal calon anggota DPD Jabar untuk Pemilu 2024.
Foto:

Profil Djumono 

Djumono saat ini berusia 56 tahun, merupakan calon legislatif penyandang disabilitas dengan segudang penghargaan. Djumono membawa misi untuk meningkatkan kehidupan para penyandang disabilitas.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat juga pernah menetapkan nama Djumono sebagai calon legislatif untuk DPD RI dari Provinsi Jawa Barat pada 2013. Meski penyandang disabilitas, Djumono dinyatakan lolos sesuai persyaratan sebab tidak ada diskriminasi dan semua persyaratan disamakan.

Djumono berdomisili di Kota Bandung, Jawa Barat. Dalam riwayat pekerjaannya, Djumono pernah menjadi bagian Humas sejak 1987 di perusahaan bernama Mekatama Raya.

Djumono menempuh pendidikan hingga sekolah menengah atas di SMA YPPI dan lulus 1984. Dia juga pernah aktif di sejumlah organisasi, seperti Komite Advokasi Penyandang Cacat Indonesia, National Paralympic Comitte Indonesia (NPCI) dan Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) dan lainnya. 

Selain itu, pernah mendapatkan beberapa penghargaan seperti Rekor MURI Sebagai Koordinator Pengagas Gerak Jalan Penyandang Cacat Terbanya pada 2018, Penyandang Cacat Berdedikasi dari Wali Kota Bandung (2015), Motivator Penyandang Cacat dari Gubernur Jawa Barat (2017) dan sebagainya.

Profil Biben Fikriana di halaman selanjutnya....

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement