Hingga saat ini, Hadid dan Lipa belum memberikan komentar mengenai lagu yang mengancam keselamatan mereka tersebut. Akan tetapi, Mia Khalifa telah memberikan responsnya melalui sebuah unggahan di X.
"Mereka bahkan tidak bisa menyerukan genosida dalam budaya mereka sendiri. Mereka harus menjajah sesuatu untuk menjadikan (lagu tersebut) nomor satu," kata Khalifa menyindir rapper tersebut, seperti dikutip dari AceShowbiz.
Y’all that song calling for the IDF to kill me, Bella, and Dua is over a DRILL beat, they can’t even call for genocide in their own culture, they had to colonize something to get it to #1
— Mia K. (@miakhalifa) December 2, 2023
Meski belum merespons lagu tersebut, Hadid pernah berbicara mengenai banyaknya ancaman pembunuhan yang dia terima karena kerap menyuarakan dukungannya untuk kemerdekaan Palestina. Bahkan, Lipa yang keturunan Albania mengungkapkan bahwa keamanan keluarganya ikut terancam karena dia memilih untuk vokal mendukung Palestina.
"Saya tak bisa dibungkam lebih lama lagi. Ketakutan bukanlah opsi. Orang-orang dan anak-anak Palestina, terutama di Gaza, tak mampu menanggung akibat dari diamnya kita. Bukan kita yang berani, tapi mereka," ungkap Hadid yang keturunan Palestina pada Oktober 2023.