UMI kemudian menghapus cicitan tersebut. Hal ini pun dikaitkan dengan banyaknya reaksi negatif terhadap musisi wanita tersebut.
Di sisi lain, banyak pula Army yang mendukung UMI. Mereka menganggap bahwa UMI hanya mengabarkan tentang konsernya.
Mereka pun menyebut reaksi berlebihan dari warganet terbilang kejam. UMI dianggap menghapus cicitannya karena dirundung netizen.
"Kalian mem-bully-nya hanya karena dia ingin mempromosikan turnya. Kalian hanyalah orang-orang yang kejam dan sangat punya nyali untuk memperlakukan seseorang yang begitu manis seperti itu, untuk apa? Bahkan, jika kamu tidak menyukai apa yang dia lakukan, cara kalian berbicara dengannya sangat menyebalkan," kata salah satu pengguna X.
"Gara-gara kalian, UMI menghapus tweet-nya, jika tidak ingin mendukung, abaikan saja. Bagaimana jika UMI sedih dan jadi menyerah dalam membuat musik dan sekarang kalian semua melakukanya. Bersikap baik itu gratis," ujar pengguna lainnya.