AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Penyanyi Raisa Andriana merilis single terbaru berjudul "The Girl That I Used To Be". Lagu itu menjadi ungkapan apresiasi Raisa bagi para perempuan yang telah berhasil melewati masa bertumbuh dari sosok gadis belia menjadi figur wanita dewasa.
Dengan segala macam persoalan yang dihadapi, para perempuan telah melewati perjalanan panjang yang berkesan. Raisa mengatakan, tembang "The Girl That I Used To Be" untuk romantisasi dalam rangka mengingat dan mengapresiasi perjalanan diri itu.
"It’s okay kalau saat ini mengalami dua perasaan yang bertentangan terhadap diri kita. Perasaan yang masih terbawa dari masa lalu dan perasaan di masa sekarang. Jangan sampai ada penyesalan atas hal-hal yang telah kita lalui. Pasti ada proses yang mengantarkan diri kita menjadi lebih baik lagi," ungkap Raisa melalui pernyataan resminya.
Momen perilisan lagu yang diproduksi oleh label JUNI Records itu sekaligus merayakan hari perempuan sedunia pada 8 Maret. Raisa mengajak beberapa perempuan yang menginspirasi dari beragam latar belakang untuk turut memperingati hari tersebut.
Beberapa perempuan yang turut hadir merayakan di antaranya Rushka Soedibyo, Carline Darjanto, Heny Harus, Ucita Pohan, Hesti Purwadinata, Putri Caya, Sara Robert, Allysa Hawadi, Titan Tyra, dan Audrey Tapiheru. Ada pula Indira Diandra, Cantika Abigail, Elwiana Monica, Radhini, Anka dan Abigail dari Rapot.
Raisa menyampaikan ekspektasi atas kehadiran lagunya. "Aku harap lagu ini bisa bikin para perempuan merasa didengarkan, memudahkan mereka untuk menyampaikan apa yang dirasakan, dan menghilangkan stigma 'tidak bersyukur' atau 'tidak bahagia dengan kehidupan sekarang'," kata Raisa.
Musisi Petra Sihombing didapuk sebagai produser sekaligus membantu penggarapan aransemen lagu "The Girl That I Used To Be". Petra mengatakan, penggarapan aransemen itu terbilang minimalis, sebab hanya mengandalkan gitar dan vokal.
"Justru menurut gue jauh lebih tricky karena benar-benar kedengeran banget semua detailnya. Tapi dengan lagu yang memang temanya seintim ini, akhirnya aransemen minimalis inilah yang kami rasa bisa fit sama lagunya," kata Petra.