Rabu 02 Jul 2025 08:55 WIB

Sholat, Nasihat Paling Sering Diucapkan Almarhum Hamdan ATT untuk Anaknya

Pedangdut Hamdan ATT meninggal pada usia 76 tahun.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Penyanyi dangdut Hamdan ATT. Anak Hamdan ATT mengatakan sang ayah selalu mengingatkannya untuk sholat.
Foto: Antara
Penyanyi dangdut Hamdan ATT. Anak Hamdan ATT mengatakan sang ayah selalu mengingatkannya untuk sholat.

AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Kepergian pedangdut legendaris Hamdan ATT pada Selasa (1/7/2025) menyisakan duka mendalam bagi keluarga, kerabat, dan penggemar musik dangdut Tanah Air. Jenazah almarhum dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kampung Dukuh, Kramatjati, Jakarta Timur, tak jauh dari rumah duka, sehabis waktu Maghrib.

Putra almarhum, Haikal Attamimi, menuturkan bahwa sang ayah meninggal dunia pada usia 76 tahun setelah mengalami penurunan kondisi kesehatan yang signifikan. "Dimakamkan di TPU Komplek (Kampung) Dukuh," kata Haikal di rumah duka.

Baca Juga

Haikal menceritakan detik-detik menjelang kepergian sang ayah. Ia mendapat kabar dari adiknya sekitar pukul 11.00 WIB bahwa kondisi Hamdan ATT menurun drastis, ditandai dengan saturasi oksigen yang rendah, badan yang sudah dingin, dan sesak napas.

Mengingat riwayat stroke yang diderita sang ayah, keluarga berencana membawanya ke rumah sakit dengan ambulans. Namun, takdir berkata lain, Hamdan ATT mengembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 12.00 WIB sebelum sempat dibawa ke rumah sakit. Tanda-tanda lain yang dirasakan keluarga sebelum kepergian almarhum adalah kesulitan makan dan peningkatan frekuensi kontrol ke rumah sakit, dari dua kali sebulan menjadi sepekan sekali.

Haikal mengenang kedekatannya dengan sang ayah, terutama setelah ia tamat SMA dan melanjutkan kuliah di Bandung. Haikal mengakui bahwa pada masa kecilnya, ayahnya sangat sibuk sehingga waktu untuk mengobrol dan membangun kedekatan terasa kurang. Namun, setelah Haikal beranjak dewasa, hubungan mereka berangsur-angsur berubah.

Perubahan hubungan ayah-anak ini menjadi momen yang sangat berharga bagi Haikal. Ia mengatakan, meskipun ayahnya pada masa kecilnya cenderung terlihat "galak", sikap tersebut mulai melunak setelah Haikal lulus SMA.

Hamdan ATT, kata dia, mulai berubah menjadi sosok yang lebih santai dan bisa diajak bicara layaknya seorang teman. Kedekatan yang terjalin ini memungkinkan mereka untuk sering mengobrol dan berbagi cerita, sebuah kesempatan yang mungkin tidak terlalu banyak pada masa lalu karena kesibukan sang ayah.

Dalam setiap obrolan yang terjalin, ada satu nasihat yang selalu diletakkan Hamdan ATT sebagai prioritas utama. Nasihat ini bukan tentang karier, popularitas, atau gemerlap dunia hiburan yang ia geluti, melainkan sesuatu yang jauh lebih fundamental dan abadi. "Nasihat yang paling sering dari beliau adalah soal sholat," ujar Haikal.

Sama seperti Hamdan, Haikal juga menekuni bidang musik, namun bukan genre dangdut. Ia tergabung dalam grup musik disko bernama Shaky Town @shakytown_music, walau sempat pula mencoba belajar menyanyi dangdut meski kurang berhasil.

"Saya juga menyanyi cuma kalau saya menyanyi dangdut, saya enggak bisa nih," kata Haikal.

Dia mengatakan sang ayah tahu anaknya itu tidak bisa melanjutkan jalur karier penyanyi dangdut. "Kami dekat ya, katanya enggak usah di dangdut juga enggak apa-apa, kata ayahku," kata Haikal. Semasa hidupnya, Hamdan ATT dikenal sebagai penyanyi legendaris serta sosok ayah dan suami yang penyayang, seperti yang terlihat dalam potret kebersamaannya dengan keluarga.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement