Jumat 31 Mar 2023 11:41 WIB

Mata Orang Jadi Lebih Sering Berkedip Saat Bohong, Betul Nggak Ya?

Aktris Gwyneth Paltrow tampak sering berkedip di pengadilan.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Pada 24 Maret 2023, aktris Gwyneth Paltrow hadir di ruang sidang Park City, Utah, Amerika Serikat, sebagai pihak yang dituduh menabrak seorang peski saat liburan keluarga pada 2016. Peski tersebut mengalami cedera otak dan empat tulangnya patah akibat insiden tersebut.
Foto:

Untuk itu, perhatikan perubahan pola kedipannya alih-alih perilaku spesifik dari berkedip dengan cepat. Brown menuturkan rata-rata orang dewasa berkedip 17-20 kali per menit dalam tingkat yang cukup teratur.

Stres dapat mengubah jumlah kedipan mata itu. Jumlahnya bisa mencapai paling banyak 160 kedipan dan paling sedikit tiga kedipan.

"Berkedip juga bisa terjadi dalam pola yang tidak teratur saat orang berada di bawah tekanan," kata Brown.

Berikutnya, seorang ahli bahasa tubuh dan penulis Snap: Making the Most of First Impressions, Body Language & Charisma, Patti Wood mengatakan bahwa tingkat kedipan dalam keadaan biasa dapat sangat bervariasi bergantung pada orangnya, misalnya, seperti 40 kedipan per menit mungkin juga menjadi frekuensi tipikal. Jadi, menurut Wood, kuncinya adalah menganalisis informasi dasar seseorang dalam konteks yang berbeda.

"Saat stres meningkat, tingkat kedipan naik hingga 70 kedipan per menit atau lebih banyak," ujar Wood.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement