AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- "Hold on to the memories, they will hold on to you", itulah sepenggal lirik dari salah satu lagu Taylor Swift. Hanya saja, untuk beberapa penggemar yang disebut Swifties, rupanya sulit untuk mempertahankan ingatan tentang "Eras Tour"-nya. Mereka mengalami "amnesia pascakonser".

"Itu seperti pengalaman di luar tubuh, seolah-olah itu tidak benar-benar terjadi pada saya," kata seorang penggemar asal Gettysburg, Pennsylvania, Amerika Serikat, Nicole Booz, dilansir Insider, Kamis (1/6/2023).

Booz yakin betul bahwa ia benar-benar mendatangi konser itu. Sebab, rekening banknya berkurang 950 dolar AS untuk membeli tiket.

Sementara itu, penggemar lain memanfaatkan Reddit untuk berbagi rasa bersalahnya karena tidak dapat mengingat kembali momen-momen penting dari konser idolanya itu. Beberapa mengatakan bahwa mereka merasa seolah-olah terpisah dari pengalaman itu.

"Saya pergi ke pertunjukan Arlington beberapa pekan yang lalu dan sejujurnya saya tidak dapat mengingat sebagian besar konser. Aku tahu aku ada di sana, tapi rasanya seperti mimpi," kata seorang pengguna di Reddit.

Swift telah dua bulan memasuki Eras Tour 52 blockbuster-nya. Penyanyi itu membawakan 44 lagu dari 10 albumnya selama pertunjukan tiga jam.

"Amnesia pascakonser itu nyata," kata Jenna Tocatlian asal New York kepada Time.

Bahkan, Tocatlian lupa salah satu "lagu kejutan" Swift yang paling dia harapkan akan muncul. "Jika saya tidak memiliki video berdurasi lima menit yang diambil teman saya dengan baik hati saat saya nge-jam, saya mungkin akan memberi tahu semua orang bahwa itu tidak terjadi," kata Tocatlian.

Media sosial dipenuhi dengan akun penggemar yang tidak dapat mengingat detail spesifik dari konser penting Taylor Swift. Seorang psikolog di State University of New York, Prof Ewan McNay, mengatakan, keadaan ini dapat terjadi kapan saja ketika seseorang dihadapkan pada situasi yang sangat sarat dengan emosi.

"Misalnya, orang sering melupakan tarian pertama mereka di pesta pernikahan," katanya.