Ketua BHF Genetika Kardiovaskular di University College London, Profesor Steve Humphries, pernah berbicara tentang hal tersebut dalam materinya. Familial hypercholesterolaemia adalah kondisi genetik yang menyebabkan kolesterol tinggi sejak lahir.
"Penelitian telah menunjukkan bahwa risiko penyakit jantung koroner meningkat hingga 13 kali lebih tinggi pada orang dengan familial hypercholesterolaemia yang tidak diobati," kata Prof Humphries.
Gejala lainnya adalah endapan kolesterol di sekitar buku-buku jari atau tendon achilles. Jika memiliki keluarga jenis kelamin laki-laki yang terkena serangan jantung sebelum usia 55 tahun atau saudara perempuan yang terkena serangan jantung sebelum usia 65 tahun, penting untuk mengecek kadar kolesterol secara rutin.
"Penting untuk mengidentifikasi familial hypercholesterolaemia sedini mungkin, sehingga bisa mendapatkan pengobatan dan dukungan lebih cepat pula," ujar dia.