Studi menunjukkan bahwa meningkatkan asupan kacang-kacangan dan biji-bijian dapat membantu meningkatkan penanda kesehatan pada penderita diabetes, seperti gula darah puasa, kadar insulin, dan penanda pengontrol gula darah jangka panjang hemoglobin (HbA1c).
Mengonsumsi lebih banyak kacang-kacangan dan biji-bijian juga dapat membantu menurunkan gula darah setelah makan pada orang yang berisiko terkena diabetes tipe 2, seperti penderita pradiabetes.
4. Kacang dan Lentil
Meskipun kacang-kacangan dan lentil kaya akan karbohidrat, kacang-kacangan dan lentil umumnya memiliki GI rendah karena tingginya konsentrasi protein nabati dan serat, yang membantu mengimbangi lonjakan gula darah setelah makan.
Selain serat dan protein, kacang-kacangan dan lentil kaya akan magnesium, mineral yang biasanya rendah pada banyak makanan. Meningkatkan asupan magnesium dapat bermanfaat bagi penderita gula darah tinggi, karena magnesium berperan penting dalam kontrol glikemik.
5. Beberapa Buah
Meskipun buah-buahan tinggi karbohidrat, banyak buah-buahan yang memiliki GI rendah dan dapat meningkatkan kadar gula darah yang sehat. Penelitian menunjukkan makan buah segar dapat membantu melindungi terhadap perkembangan diabetes tipe 2 dan juga meningkatkan kontrol gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Bahkan jika memiliki kadar gula darah tinggi, menambahkan buah segar ke dalam makanan dapat bermanfaat bagi kesehatan dan kontrol glikemik secara keseluruhan.