Menurut dr Syntia, papiledema yang sifatnya idiopatik banyak ditemukan pada perempuan obesitas. Usia mereka sekitar 30-40 tahun.
Dokter Syntia juga mengatakan, papiledema dijumpai pada pasien-pasien dengan hipertensi, terutama hipertensi emergensi yang menyebabkan tekanan darah naik hingga saraf mata bengkak. Penderita biasanya merasakan sakit kepala hebat yang membuat rasa mual bahkan muntah.
Secara penglihatan, keburaman tidak serta-merta terjadi melainkan perlahan-lahan dan sementara. Misalnya, ketika bangun dari posisi jongkok kemudian batuk atau ketika mengedan saat buang air besar.
"Biasanya pertama mungkin kehilangan kemampuan melihat warna atau kemudian kontras, jadi terang-gelap itu akan jadi sulit dan lama-lama akan terjadi penurunan terhadap penglihatan. Kadang-kadang ini disertai juga dengan penglihatan ganda," katanya.