AMEERALIFE.COM, JAKARTA — Wisatawan yang sadar dengan keamanan biasanya mengandalkan brankas hotel untuk menyimpan uang tunai, paspor, gadget teknologi, perhiasan, dan barang berharga lainnya. Namun, salah satu pengguna media sosial memperingatkan bahwa brankas hotel mungkin tidak seaman yang diperkirakan.
Dalam video TikTok yang viral, pemilik akun Umair Imtiaz memperingatkan para tamu hotel agar tidak mempercayai keamanan brankas kamar mereka. Video ini menunjukkan betapa mudahnya seseorang bisa meretas brankas hotel menggunakan kode sandi "super" yang sederhana.
"Jangan pernah mempercayai brankas hotel," kata Imtiaz dalam video tersebut sambil memasukkan uang kertas 100 dolar AS (sekitar Rp 1,6 juta) dan setrika pakaian ke dalam brankas, dilansir Best Life, Rabu (29/5/2024).
Setelah mengunci brankas dengan kode pribadi “80085”, Imtiaz menunjukkan bahwa dengan menekan tombol "kunci" dua kali, layar brankas akan menampilkan kata "super". Ini memungkinkan brankas dibuka dengan memasukkan kode sandi utama. Imtiaz membuktikan hal ini dengan memasukkan "000000" pada keypad, yang langsung membuka pintu brankas tanpa ragu-ragu.
"Sepertinya itu tidak terlalu aman," ujar Imtiaz.
Video Imtiaz telah ditonton lebih dari 5 juta kali pada bulan ini, terutama ketika musim liburan semakin dekat. Dia mengingatkan pengikutnya untuk berhati-hati saat menggunakan brankas hotel. Banyak pengguna TikTok merespon dengan berjanji untuk tidak lagi menggunakan brankas hotel.
"Saya tidak pernah meninggalkan barang berharga di kamar hotel," kata seorang pengguna.
"Ironi dari brankas yang tidak aman ini nyata,” tulis yang lain.
Seorang karyawan hotel menguatkan peringatan Imtiaz, mengatakan bahwa kode "000000" sering kali adalah kode untuk membuka brankas. TikToker lain memperingatkan bahwa kode "default" bisa berupa nomor kamar hotel atau kode pos alamat hotel.
Ini bukan pertama kalinya peringatan tentang brankas hotel mencuat. Pada 2018, pengguna YouTube @LockPickingLawyer menunjukkan bahwa brankas Sāflok bisa diretas dengan memasukkan kode pabrik "99999". Konsultan risiko global hotel, Stefan Vito Hiller mengungkapkan bahwa kelemahan keamanan brankas adalah masalah yang umum di industri hotel dan telah berlangsung cukup lama.
“Ini adalah masalah umum yang terjadi di hotel-hotel sejak dimulainya brankas dalam kamar,” kata Hiller dalam wawancara dengan The Independent pada 2018.
Hiller menambahkan bahwa pengaturan kode default juga ditemukan di hotel bintang empat dan lima di seluruh dunia, dan bahwa tanggung jawab untuk mengubah kode tersebut ada pada manajemen hotel, yang seringkali kurang pengetahuan produk.