AMEERALIFE.COM, JAKARTA – Voice of Baceprot (VOB) dipastikan bakal manggung di Glastonbury Festival 2024. Band metal yang dipunggawai Marsya (gitar-vokal), Siti (drum), dan Widi (bas), menjadi musisi Indonesia pertama yang tampil di festival musik bergengsi tersebut.
Marsya mengatakan, dia dan rekan-rekannya tak pernah menyangka bisa diundang untuk manggung di Glastonbury Festival pada tahun ini. VOB akan tampil di panggung ikonik Woodsies Main Stage bersama musisi internasional lainnya seperti James Blakes, Sampha, Kenya Grace, hingga Yard Art.
“Undangan itu masuk melalui agensi kami yang di luar negeri. Kami tentu merasa excited dan bangga, karena bisa menjadi musisi Indonesia pertama yang tampil di sana. Ini juga bertepatan dengan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Inggris,” kata Marsya dalam konferensi pers daring, disimak di Jakarta pada Jumat (21/6/2024).
Selama 40 menit manggung, VOB nantinya akan membawakan lagu-lagu andalan seperti “God Allow Me to Play Music”, “Testify”, dan “The Enemy of Earth is You”. Melalui lagu-lagu tersebut, kata Marsya, VOB ingin menyampaikan pesan-pesan kemanusiaan, isu lingkungan, termasuk isu perempuan.
“Karena inspirasi musik kami berasal dari kegelisahan kami dan masalah yang ada di sekitar kami. Maka di sana kami akan bicara soal isu lingkungan, di mana Bumi semakin panas. Lalu tentang isu kemanusiaan, karena kami pikir generasi muda juga berhak menempati bumi yang damai tanpa hate speech,” kata Marysa.
Selain itu, band asal Garut tersebut akan memasukan elemen musik Sunda di salah satu lagunya. Penampilan mereka juga akan dipercantik oleh balutan busana yang menggabungkan unsur modern dan tradisional.
“Yang kostum, nanti kami akan pakai baju yang memiliki ornamen kain khas Indonesia. Campuran kain dari berbagai daerah. Terus di belakang bajunya ada gambar peta Indonesia gitu,” kata Marsya.
Festival musik bergengsi di dunia tersebut akan diselenggarakan di Pilton, Somerset, Inggris pada 26-30 Juni 2024. Adapun VOB akan manggung pada 28 Juni. Untuk penampilannya di Glastonbury, VOB juga mendapat dukungan dari KBRI Indonesia di London dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.