AMEERALIFE.COM, JAKARTA – Lisa Blackpink bersiap untuk merilis “Born Again”, single terbaru yang berkolaborasi dengan Doja Cat. Dalam sebuah wawancara dengan Capital Breakfast, Lisa mengatakan Doja Cat adalah mitra duet impiannya.
“Aku ingin bekerja sama dengan Doja Cat,” kata Lisa saat ditanya siapa musisi impiannya untuk berkolaborasi, seperti dilansir Billboard, Rabu (29/1/2025).
Meskipun belum yakin apakah bisa menyebut Doja Cat sebagai teman, Lisa menyebut bahwa mereka berada dalam label yang sama. Lisa bernaung di RCA Records melalui perusahaannya sendiri, LLOUD, sementara Doja berada di bawah RCA Records melalui imprint Kemosabe Records.
Wawancara ini muncul tiga hari setelah Lisa mengumumkan proyek kolaborasinya dengan Doja Cat dan Raye. Melalui media sosial, Lisa membagikan foto mereka bertiga dalam balutan gaun hitam yang elegan. Lagu “Born Again” dijadwalkan rilis pada 6 Februari.
Beberapa pekan setelah “Born Again”, album solo debutnya yang bertajuk Alter Ego akan dirilis pada 28 Februari. Sejauh ini, sang fenomenal K-pop ini telah merilis tiga single dari album tersebut yaitu “Rockstar” yang mencapai No 70 di Billboard Hot 100, “New Woman” bersama Rosalia dan ”Moonlit Floor (Kiss Me)”.
Album Alter Ego direkam sebagian di Thailand saat Lisa sedang menjalani syuting serial “The White Lotus”. Dalam wawancara, ia bercanda tentang kesibukannya dengan mengatakan “Aku tidak punya waktu untuk tidur”.
Alter Ego akan menampilkan lima persona berbeda yang masing-masing memiliki nama dan karakter unik. Dari semua persona itu, favorit Lisa adalah Vixi yang digambarkan sebagai sosok yang badas dan villain.
“Aku mencoba berbagai macam gaya musik selama proses rekaman. Aku pikir, 'Oh, aku belum pernah melakukan ini sebelumnya, tapi kedengarannya bagus. Kenapa tidak memasukkan semua gaya yang berbeda ke dalam album ini dan menyebutnya Alter Ego?’," kata Lisa. Sementara itu, penyanyi asal Los Angeles Doja Cat belum merilis album baru sejak Scarlet (2023) yang mencapai posisi nomor empat di Billboard 200. Baru-baru ini dia lebih fokus pada kegiatan amal untuk membantu korban kebakaran hutan di Los Angeles.