Senin 24 Mar 2025 20:52 WIB

Jelang Lebaran, Penitipan Kucing di Banda Aceh Laris Manis

Peningkatan ini diperkirakan akan terus terjadi hingga jelang Hari Raya Idul Fitri.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Pekerja mengajak kucing bermain di tempat jasa penitipan hewan (ilustrasi). Tempat penitipan kucing di Banda Aceh, Provinsi Aceh, mulai ramai menerima permintaan jasa penitipan hewan.
Foto: Republika/Prayogi
Pekerja mengajak kucing bermain di tempat jasa penitipan hewan (ilustrasi). Tempat penitipan kucing di Banda Aceh, Provinsi Aceh, mulai ramai menerima permintaan jasa penitipan hewan.

AMEERALIFE.COM, BANDA ACEH -- Menjelang libur Lebaran atau Idul Fitri 1446 Hijriah, sejumlah tempat penitipan kucing (pet shop) di Banda Aceh, Provinsi Aceh, mulai ramai menerima permintaan jasa penitipan hewan peliharaan. Lonjakan permintaan ini terjadi karena banyak warga Banda Aceh yang akan mudik ke kampung halaman dan tidak bisa membawa serta hewan peliharaan mereka.

Menurut pemilik salah satu pet shop di Banda Aceh, permintaan penitipan kucing mulai meningkat sejak awal bulan Ramadhan. Peningkatan ini diperkirakan akan terus terjadi hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri. Biasanya, hewan peliharaan yang dititipkan adalah kucing ras seperti Persia, Anggora, dan Maine Coon. Namun, ada juga beberapa kucing kampung yang dititipkan.

Baca Juga

Sejumlah tempat penitipan kucing (pet shop) di Banda Aceh, Provinsi Aceh, mulai ramai menerima permintaan jasa penitipan hewan peliharaan itu menjelang libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.“Sejak 20 Maret, mulai banyak yang melakukan pemesanan untuk menitipkan kucingnya di sini. Hingga hari ini, kami sudah menerima booking kamar untuk 20 ekor kucing,” kata Isra, petugas administrasi Peppy Vet (tempat penitipan kucing) di Banda Aceh, Senin (24/3/2025).

Dia mengatakan jumlah pemesanan penitipan akan terus meningkat mendekati hari Lebaran hingga kapasitas hotel di pet shop-nya yang berjumlah 30 kamar dipastikan penuh. “Prediksi kami, seluruh kamar hotel kucing yang tersedia akan terisi penuh saat Lebaran nanti,” katanya.

Isra menjelaskan lonjakan permintaan penitipan kucing memang biasa terjadi setiap menjelang Lebaran karena banyak pemilik yang mudik ke kampung halaman. Selain itu, ada juga pemilik yang memilih menitipkan kucingnya dengan alasan agar tidak mengganggu kenyamanan tamu yang datang saat perayaan Lebaran.

“Kebanyakan menitipkan kucing karena mereka mudik. Ada juga yang khawatir kucingnya mengganggu saat menerima tamu di rumah, jadi lebih memilih menitipkannya ke pet shop,” katanya.

Dia mengungkapkan rata-rata pemilik menitipkan kucing selama periode mudik Lebaran 2025 yaitu 7-11 hari. “Kebanyakan mulai menitipkan kucingnya dari 29-30 Maret, dan diambil kembali lagi nanti sekitar 6 April,” ujarnya.

Lonjakan penitipan kucing jelang Lebaran juga diakui oleh Raju, pengelola MaDes Catshop, jasa penitipan kucing lainnya di Banda Aceh. Dia mengungkapkan kamar hotel di pet shop-nya mulai terisi oleh kucing titipan menjelang Lebaran. Dari total 10 kamar yang tersedia, empat di antaranya sudah ditempati.

“Dari 10 kamar yang kami punya, sudah terisi oleh empat ekor kucing yang dititipkan di sini, yang lain sudah booking juga, tetapi baru dititipkan tanggal 29 nanti,” katanya.

Raju mengatakan biaya penitipan yang ditetapkan bervariasi mulai Rp25-40 ribu per malamnya. Perbedaan harga tersebut disebabkan adanya perbedaan layanan dan fasilitas kamar untuk kucing yang dititip.

“Kalau Rp40 ribu per malam itu paket A dapat kandang premium berlantai granit, paket B Rp30 ribu per hari dapat kandang besi, sedangkan paket C Rp25 ribu bawa kandang sendiri,” kata dia.

Dia menyebutkan, kebanyakan kucing yang dititip merupakan kucing ras Persia, lalu bengal, dan maine coon. “Ada juga yang titip kucing kampung tapi hasil perkawinan silang dengan kucing ras,” ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement