Perang di Terowongan Cu Chi
Selain menyediakan tempat berlindung bawah tanah, terowongan Cu Chi berperan penting selama operasi tempur, termasuk sebagai pangkalan serangan komunis. Tentara Viet Cong yang bersembunyi di terowongan memasang banyak jebakan untuk pasukan infanteri AS dan Vietnam Selatan.
Viet Cong menanam kabel yang akan memicu granat atau menjungkirbalikkan kotak kalajengking dan ular berbisa ke kepala pasukan musuh. Untuk memerangi taktik gerilya ini, pasukan AS melatih beberapa tentara yang berfungsi sebagai "Tikus Terowongan".
Para prajurit ini biasanya bertubuh kecil. Mereka menghabiskan berjam-jam menjelajahi terowongan sempit dan gelap untuk mendeteksi jebakan dan mengintai pasukan musuh.
Setidaknya, 45 ribu pria dan wanita Vietnam tewas karena mempertahankan terowongan Cu Chi selama Perang Vietnam. Beberapa tahun setelah jatuhnya Saigon pada 1975, pemerintah Vietnam melestarikan terowongan Cu Chi dan memasukkannya ke dalam jaringan taman peringatan perang di seluruh negeri.
Pengunjung sekarang dapat merangkak melalui beberapa area terowongan yang lebih aman. Mereka juga dapat melihat pusat komando.