Dokter Faizal mengingatkan masyarakat untuk mengurangi makanan berlemak dan menerapkan diet sehat dan seimbang termasuk memilih makanan segar, memperbanyak asupan buah dan sayur. Buah dan sayur mengandung serat guna mencegah menempelnya zat-zat jahat yang bisa diserap usus.
"Beberapa makanan mengandung pewarna, pengawet, sering komposisinya zat karsinogenik, itu mesti hati-hati," tuturnya.
Penggunaan minyak goreng berulang sampai hitam juga bisa menimbulkan risiko kanker, menurut Faizal. Dia juga mengatakan minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko kanker lambung, hati, dan leher.
Di sisi lain, menghindari asap rokok dan kebiasaan merokok, aktif bergerak, dan meminimalisir stres serta menenangkan pikiran juga dapat menjadi cara mencegah kanker. Bila duduk dua jam, coba lakukan gerak kecil 15 menit.
"Itu dapat kurangi risiko terkena kanker 15-27 persen,," kata Faizal yang tergabung di Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia.