AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Perilisan film Fast X membantu peningkatan pendapatan waralaba Fast and Furious melewati pendapatan box office global sebesar 7 miliar dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 104,7 triliun. Dilaporkan laman Deadline, dilansir dari Screen Rant, Jumat (26/5/2023), hasil tersebut menempatkan seri film Fast and Furious tepat di belakang waralaba James Bond, yang menghasilkan pendapatan kotor sekitar 7,8 miliar dolar AS atau sekitar Rp 116,6 triliun di seluruh dunia.
Pencapaian tersebut juga menjadikan Fast and Furious sebagai waralaba film berpenghasilan tertinggi nomor lima sepanjang masa. Sementara Fast X tidak tampil sebaik film sebelumnya, F9, film tersebut masih mengumpulkan jumlah yang cukup besar di akhir pekan pembukaannya. Fast X dibuka dengan 67 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,002 triliun di box office domestik tetapi 319 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,7 triliun di seluruh dunia. Pada saat penulisan, Fast X telah menghasilkan 348 juta dolar AS atau sekitar Rp 5,2 triliun di box office seluruh dunia.
Karena Fast X memiliki akhir pekan pembukaan yang kuat, film ini kemungkinan besar akan terus berjalan dengan baik seiring pemutaran pertunjukannya berlanjut. Film ini adalah entri pertama dalam cerita terakhir yang menampilkan Dom Toretto dan keluarganya dengan karakter utama seperti seperti Letty (Michelle Rodriguez), Roman (Tyrese Gibson), Tej (Ludacris), dan Ramsey (Nathalie Emmanuel) memiliki peran yang kuat untuk dimainkan.
Ini mungkin menarik angka box office yang tinggi bagi mereka yang ingin melihat bagaimana waralaba ini akan berakhir, sebab Fast X menjanjikan awal dari akhir saga Fast and Furious. Fast X juga membutuhkan angka box office yang tinggi untuk mendapat untung karena anggarannya sebesar 340 juta dolar AS atau sekitar Rp 5,08 triliun.
Mengingat akhir pekan pembukaannya yang kuat, Fast X kemungkinan akan sukses di box-office pada saat tanggal di mana pertama kali film dipamerkan di bioskop selesai. Dengan sekuel Fast X yang sudah direncanakan, ada kemungkinan waralaba Fast and Furious akan mengambil alih tempat nomor empat yang diduduki oleh James Bond untuk waralaba film berpenghasilan tertinggi dalam waktu dekat.