Terkait penurunan kadar kolesterol itu, ada sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Preventive Medicine menunjukkan penurunan rasio kolesterol LDL/HDL selama ini. Para peserta minum 200 mililiter teh hitam atau air panas biasa tiga kali sehari untuk dinilai efeknya, dengan minuman pokok menunjukkan pengurangan yang menjanjikan.
Menurut Dr Bond, sekitar dua hingga tiga cangkir teh sehari dengan atau tanpa susu sudah cukup untuk mendapatkan khasiatnya. Namun, dia menyebut, dari jajak pendapat penelitian dunia nyata yang baru saja diterbitkan, hampir 85 persen dari masyarakat kehilangan titik optimal kesehatan dalam hal jumlah cangkir teh yang ideal untuk dikonsumsi dalam sehari.
"Penelitian menunjukkan bahwa jumlah ideal teh yang diminum setiap hari untuk kesehatan jantung berkisar antara empat hingga lima cangkir sehari," ujar Dr Bond.