Banyak perawat yang mengurus pasien demensia menyadari kekuatan musik dalam memberikan kenyamanan, kebahagiaan, dan memulihkan ingatan, bahkan ketika komunikasi verbal menjadi sulit.
Begitu pun terkait pola makan, terutama yang kaya akan melatonin dan triptofan seperti pada buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, ikan, dan minyak zaitun, dapat meningkatkan durasi dan kualitas tidur. Praktik nutrisi ini kini diakui sebagai bagian integral dari kesehatan kognitif dan mungkin berperan dalam menurunkan risiko demensia.
Singkat kata, menjadikan kecukupan tidur nyenyak sebagai prioritas adalah bagian dari langkah mendasar menuju kesehatan otak yang lebih baik dan pencegahan demensia. Rangkaian temuan ilmiah terkait oleh Monash University pun menggarisbawahi pentingnya memahami dan menjaga pola tidur dalam upaya mencapai kesejahteraan hidup secara menyeluruh.