AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Pencipta manga Dragon Ball, Akira Toriyama, meninggal dunia pada 1 Maret 2024 karena hematoma subdural akut, menurut akun X Dragon Ball. Dia meninggal pada usia 68 tahun.
Dilansir Encyclopedia, Jumat (8/3/2024), Toriyama mulai menggambar sejak kecil dan terus melakukannya sepanjang masa sekolahnya di departemen desain Sekolah Menengah Industri Prefektur. Setelah lulus, dia bekerja sebentar sebagai desainer mekanik tetapi segera berhenti untuk mencoba peruntungannya menggambar manga-manga.
Setelah memenangkan kontes yang diselenggarakan oleh penerbit Shonen Jump, Toriyama menjadi kontributor tetap majalah tersebut. Seri pertamanya, Dr Slump, memulai debutnya pada tahun 1980.
Dr. Slump menampilkan seorang penemu kikuk dan ciptaan robotnya, Arale, yang meskipun seorang cyborg, mengalami banyak penderitaan yang dialami anak biasa. Humor serial ini menarik bagi orang dewasa maupun anak-anak, dan acara televisi Dr. Slump memisahkan komik tersebut.
Pria yang lahir di Prefektur Aichi, Jepang ini berhenti menggambar Dr. Slump pada tahun 1984 ketika dia menciptakan serial Dragon Ball yang sangat populer, diperkirakan telah menghasilkan lebih dari tiga miliar dolar melalui banyak penjualan media Cetak, televisi, video, dan produk.
Seri manga Dragon Ball asli milik Toriyama berdasarkan pada dongeng China, Monkey King. Sang seniman mendeskripsikan kisah tersebut dalam wawancaranya dengan Storm Pages sebagai “sebuah legenda yang dikenal oleh hampir setiap anak Asia sebagai pola dasar kisah pencarian.” Karakter utama Dragon Ball bernama Goku.
Toriyama memutuskan Goku menjadi manusia dengan beberapa sifat supernatural yang dimasukkan untuk menjadikannya istimewa, meski dia mendasarkan karakter utama Dragon Ball itu pada Monkey King.
Pencarian Goku melibatkan pengumpulan tujuh Bola Naga, yang jika digabungkan, akan mengabulkan keinginan-keinginan dan mewujudkan impian-impian.
"Awalnya saya berencana mengakhiri Dragon Ball ketika ketujuh Dragon Balls sudah terkumpul," kata Toriyama.
Petualangan penuh aksi semakin....