Alasan Jafri tertarik menjadi sineas adalah karena dia selalu ingin bercerita dan menceritakan kisah tentang komunitasnya. Pilihannya fokus pada film dokumenter.
Menurut Jafri, ada sesuatu yang lebih luar biasa dan dramatis tentang kehidupan nyata dibandingkan cerita rekaan seseorang. Dalam pandangan Jafri, diplomasi budaya, terutama melalui penyampaian kisah dalam film, sangat bermanfaat karena bisa menjangkau banyak orang dan membuat audiens tergerak.
Sebagai umat manusia, masyarakat terus tumbuh dan berkembang melalui cerita dan penceritaan, terhubung dengan budaya yang berbeda melalui itu. Di setiap filmnya, Jafri memiliki pesan penting serupa, yaitu tentang kemanusiaan, perdamaian, dan saling pengertian antarkomunitas.
"Semua hal ini sangat penting bagi saya dan pekerjaan yang saya lakukan, baik dalam pembuatan film maupun di luar pembuatan film. Sadarilah bahwa ada beberapa perbedaan, gagasan, agama, keyakinan, dan budaya, namun ada banyak hal yang menyatukan kita," tuturnya.