Sani mengakui hal tersebut memang tidak mudah dalam praktiknya, tetapi setidaknya ada usaha yang dilakukan untuk melindungi anak dari rasa penasaran atau eksplorasi lingkungan yang membahayakan. Ayah dan ibu dianjurkannya untuk memantau di mana anak bermain, dengan siapa anak bermain, seperti apa anak bermain agar bisa mengobservasi dan cross check.
"Paling tidak, orang tua berusaha semaksimal mungkin memberi arahan dan bimbingan. Dan bukan berarti semua anak boleh melakukan semua yang dia mau, kita juga harus memberikan norma-norma yang berlaku, aturan-aturan yang diakui, sehingga anak juga punya batasan-batasan dan tidak melakukan sesuatu yang mengancam atau berisiko bagi dirinya atau orang lain," ujar Sani.
Pada Ahad (21/4/2024), sebuah video memperlihatkan seorang bocah berusia lima tahun dikerumuni warga setelah membuat mobil PLN menabrak motor di Samarinda, Kalimantan Timur. Anak tersebut diketahui selamat.
Kemudian, pada Selasa (23/4/2024), mobil listrik Chery Omoda E5 dalam sebuah pameran, melaju di dalam Mall of Indonesia (MOI) Kelapa Gading, karena seorang bocah menginjak pedal gasnya. Mobil tersebut menabrak dinding pertokoan area mal.