AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Di tengah ramainya pemberitaan kasus Human Metapneumovirus (HMPV), menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh dinilai menjadi krusial. Dokter spesialis penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusumo (FKUI-RSCM) menekankan pentingnya asupan makanan bergizi sebagai fondasi utama dalam meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga mampu melawan infeksi virus, termasuk HMPV.
"Tidak ada 'makanan ajaib' yang bisa mencegah virus 100 persen, tapi kombinasi gizi seimbang akan membantu sistem imun bekerja optimal," kata Dr dr Sukamto Koesnoe, SpPD, K-AI, Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Alergi dan Imunologi Klinik Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, pada Selasa (7/1/2025).
Human metapneumovirus (HMPV) merupakan virus yang menyerang pernapasan dengan gejala flu, meliputi batuk, demam, hidung tersumbat. Sukamto merekomendasikan kebutuhan asupan makanan kaya vitamin C, D, E dan zinc bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus.
Makanan kaya vitamin C seperti jeruk, lemon, kiwi, jambu biji, pepaya, stroberi, brokoli, bayam, dan tomat. Sukamto menyarankan asupan makanan dengan sumber vitamin D seperti ikan berlemak (salmon, tuna, makarel), telur, susu dan produk susu yang difortifikasi, jamur untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau dan almond, biji-bijian (bunga matahari, labu), minyak zaitun dan alpukat memiliki kandungan kaya vitamin E. Asupan makanan dengan sumber zinc antara lain ialah daging merah tanpa lemak, seafood (tiram dan kepiting), biji labu kacang mete, gandum utuh.
Sukamto juga menyarankan untuk makan teratur tiga kali sehari dengan porsi seimbang. “Hindari makanan olahan dan yang digoreng berlebihan, batasi gula, garam dan lemak, serta utamakan makanan segar,” kata dia.
Makanan selanjutnya yang dianjurkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh adalah yang mengandung probiotik alami, seperti yogurt, kimchi, tempe, kefir, dan kombucha (tanpa gula berlebih).
Kemudian, rempah-rempah penunjang seperti jahe, kunyit, kayu manis, cengkeh, bawang putih, dan temulak. Selain makanan, Sukamto juga mengatakan minuman juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, misalnya teh hijau, air kelapa, dan infused water dengan lemon atau jeruk nipis.
“Jus buah tanpa gula, serta mengonsumsi air putih minimal 8 gelas per hari,” kata dia. Pola makanan yang baik juga perlu didukung dengan olahraga teratur, tidur cukup, kelola stres, menghindari rokok dan alkohol serta menjaga berat badan ideal.