Kamis 20 Feb 2025 09:16 WIB

Masakan Bersantan Berjuta Kelezatan: Sehat atau Justru Biang Kerok Penyakit?

Masakan bersantan dikenal nikmat untuk disantap.

Red: Erdy Nasrul
Pramusaji meyiapkan makanan di Rumah Makan Padang Surya Minang, Cikini, Jakarta, Selasa (10/1/2023). Rumah Makan Padang Surya Minang menyediakan beragam menu masakan khas Padang seperti Rendang kering, ayam gulai, ayam pop, kikil, lele, dan telor balado. selain menu utama, sambal lado ijo menjadi pelengkap menu andalan disetiap rumah makan Padang. Harga satu porsi masakan Padang bervariasi, mulai dari Rp15 ribu hingga Rp25 ribu.
Foto:

Santan memang menjadi bahan yang tidak terpisahkan dalam masakan Minang. Ia memberi rasa yang kaya, gurih, dan tekstur kental menjadi ciri khas setiap hidangan. Meski santan sering dianggap mengandung lemak jenuh yang berisiko bagi kesehatan jantung, kenyataannya masakan Minang yang kaya santan ini tidak cenderung menyebabkan masalah kardiovaskular pada banyak orang Minang.

Mengapa bisa demikian? Jawabannya terletak pada cara tradisional dalam memasak dan keseimbangan pola makan yang diterapkan secara alami dalam budaya Minangkabau.

Yan Heri, salah seorang pemilik restoran di Kota Padang, kepada ANTARA mengungkapkan meskipun melimpah, penggunaan santan saat proses memasak tidaklah sembarangan. Santan yang digunakan berasal dari kelapa segar yang diperah langsung dan dimasak dalam waktu lama dengan api kecil sehingga dapat mengeluarkan sebagian besar minyak dari santan, menjadikannya lemak yang mudah diserap tubuh. Selain itu ia juga menggunakan aneka rempah-rempah yang tidak hanya memberi rasa, tetapi berfungsi sebagai penyeimbang bagi kesehatan tubuh.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement