AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) membuat gebrakan baru dengan menggandeng band ternama Indonesia, D'Masiv, untuk mempromosikan penggunaan transportasi umum. Kolaborasi ini diwujudkan dalam hak penamaan atau naming rights dengan mengubah nama Halte Petukangan Utara menjadi Halte Petukangan D'Masiv, yang berlokasi dekat dengan markas band tersebut di Jakarta Selatan.
Kerja sama ini merupakan yang pertama kalinya antara Transjakarta dan musisi, dan diharapkan dapat menjadikan transportasi publik sebagai gaya hidup. Halte yang berada di koridor 13 tersebut berada dekat dengan markas D'Masiv di Jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan.
"D'Masiv jadi ambasador kami untuk mengajak masyarakat menggunakan transportasi umum. Kami kerja sama satu tahun. Ada program yang kami garap bersama," ujar Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza di Jakarta, Senin (3/3/2025).
Dia mengatakan ini menjadi kolaborasi pertama antara Transjakarta sebagai penyedia layanan transportasi publik dengan band atau musisi. Adapun Halte Petukangan D'Masiv menambah jumlah halte Transjakarta dengan hak penamaan setelah lima halte Transjakarta sudah memiliki hak penamaan, yakni Halte Bundaran HI Astra, Halte Senayan Bank DKI, Halte Widya Chandra Telkomsel, Halte Cawang Sentral 1 Polypaint, dan Halte Swadarma Paragon Corp.
"Kami membuka ruang pada semua kolaborator di Jakarta untuk sama-sama menjadikan transportasi publik sebagai gaya hidup," ujar Welfizon.
Dia berharap kerja sama ini dapat menghadirkan semangat kebersamaan antara dunia musik dan transportasi publik dan memperkuat keterlibatan berbagai sektor dan menciptakan perubahan positif bagi Jakarta. "(Terkait rencana hak penamaan halte Transjakarta ke depannya), ada beberapa lagi. Kami masih penjajakan, bekerja sama," katanya.
Vokalis D'Masiv, Rian, menyampaikan terima kasihnya karena telah mendapatkan kepercayaan menjadi contoh bagi masyarakat untuk bisa mencintai transportasi umum. "Terima kasih untuk Transjakarta yang sudah percaya kami bisa menjadi contoh untuk masyarakat, untuk anak-anak muda, untuk Gen Z, untuk Gen Alpha, untuk bisa mencintai transportasi umum," kata dia.
