AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Memasuki pekan akhir Ramadhan, banyak orang sudah bersiap untuk mudik. Seperti dinukil dari Pusat Data Republika, dr Rizki Gatam, SpOT (K) Spine mengatakan, salah satu risiko mudik dalam waktu lama dan jarak jatuh adalah sakit pinggang. Namun, ini tidak perlu dirisaukan, asalkan pemudik sudah mengetahui apa saja yang mesti dipersiapkan dan dilakukan.
"Anda tidak perlu khawatir, karena sakit pinggang biasanya bukanlah penyakit yang serius dan bisa diatasi segera dengan perawatan mandiri," ujar konsultan tulang belakang rumah sakit Eka Hospital BSD itu, dikutip dari Pusat Data Republika, Senin (24/3/2025).
Ada baiknya jika Anda mengetahui hal-hal yang dapat mengurangi risiko sakit pinggang pada saat menjalankan mudik, terutama pada perjalanan yang panjang. Berikut ini penjelasannya.
1. Ubah posisi duduk setiap 30 menit
Agar mencegah otot-otot disekitar pinggang Anda merasa tegang akibat duduk terlalu lama, ubah posisi duduk Anda setiap 30 menit sekali, sekalipun itu hanya perubahan kecil. Mengubah posisi tubuh dapat membantu meregangkan otot-otot yang tegang dan melancarkan alirah darah sehingga terhindar dari risiko nyeri pinggang.
2. Lakukan peregangan setiap 60-90 menit
Melakukan peregangan atau stretching juga akan membantu menurunkan risiko Anda untuk terkena sakit pinggang. Peregangan dilakukan untuk mencegah otot-otot terasa kaku akibat terlalu lama duduk diam tanpa bergerak. Lakukan peregangan setiap 60-90 menit sekali dengan meregangkan tangan, kaki, dan punggung.
3. Siapkan lumbar support
Sebelum memulai perjalanan mudik yang panjang, Anda perlu memersiapkan lumbar support untuk membantu menopang tubuh, tulang belakang, dan bokong agar terasa nyaman selama perjalanan.
View this post on Instagram