Sabtu 01 Apr 2023 00:30 WIB

Jangan Disepelekan, Anak Kecil Sering Mendengkur Harus Dicari Penyebabnya

Anak-anak juga bisa mendengkur.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Anak balita sedang tidur (ilustrasi). Anak juga bisa mendengkur saat tidur. Konsultasikan ke dokter jika anak sering mendengkur.
Foto:

Sementara itu, gejala yang bisa muncul pada malam hari antara lain tidur dengan mulut terbuka, mendengkur, sering kali mengalami henti napas, kebiruan saat tidur, dan gelisah saat tidur. Anak dengan OSA yang berat juga kerap mengompol saat tidur.

"Tapi kadang ya anak juga suka pinter gitu nyembunyiin ketidaknyamanannya, saya sering bertemu pasien anak yang sebetulnya dia suka bernapas lewat mulut, tapi pura-pura mulutnya ditutup gitu. Nah, orang tua juga harus bisa melihat nih, kalau anak mouth breathing, apalagi tidurnya mendengkur bisa jadi pertanda OSA," jelas dr Fauziah.

Ketika anak menunjukkan gejala-gejala OSA, orang tua disarankan segera membawanya ke dokter untuk kemudian diidentifikasi dan menjalani sleep diagnostic test agar lebih akurat. Ini merupakan pemeriksaan untuk memonitor pernapasan, gerak tubuh, serta respons-respons pasien pada malam hari untuk melihat apakah dia mengalami gangguan pernapasan saat tidur.

"Kalau sudah di tes akan ketahuan apa yang menjadi masalah, misalnya bisa jadi OSA itu disebabkan karena adenoid atau kelenjar gondok, atau ada amandel, yang menghalangi saluran napas anak," kata dr Fauziah.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement