AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Founder Vanilla Hijab, Atina Maulia, mengatakan warna putih akan selalu ada untuk koleksi busana lebaran. Sebab, warna putih identik dengan kesucian, seperti makna Hari Raya Idul Fitri.
"Warna putih selalu jadi opsi, kalau untuk lebaran orang selalu keep up dengan warna putih," ujar Atina kepada Republika.co.id, beberapa waktu lalu.
Meskipun putih tetap menjadi primadona saat hari Idul Fitri nanti, namun warna-warna soft juga akan mendominasi. Selain itu, tren busana lebaran tahun ini akan lebih banyak bordir, lace, dan motif.
Untuk segi motif, tahun ini pelanggan lebih menyukai motif yang everlasting. Itu membuat mereka tidak terlalu mencolok.
"Dengan begitu, busananya bisa terus dipakai hingga setelah lebaran," kata Atina.
Atina menyebut, dari segi model, dress masih mendominasi koleksi lebaran. Namun, modelnya tidak terlalu berbentuk seperti kaftan.
"Oleh karena itu, Vanilla menambahkan beads-beads supaya tidak kelihatan seperti kaftan jadul, supaya lebih up to date," ujar Atina.
Untuk koleksi lebaran dan ramadhan, Atina mengatakan Vanilla memberikan pilihan untuk pelanggan. Ada koleksi yang terjangkau melalui lini Dear Vanilla, ada pula koleksi premium.
Bahannya yang digunakan untuk kedua jenis lini ini tentu berbeda. Untuk koleksi premium, Vanilla menggunakan bahan satin.
"Premium bahannya ada banyak, dari satu baju ada satinnya, ada tilenya, ada organzanya, jadi mix, bahannya lebih kompleks, jadi lebih mahal," ungkapnya.
Koleksi premium juga menggunakan bahan ada beads, renda, dan printing yang lebih elegan. Tak heran bila untuk satu busana harganya sekitar Rp 500 ribu atau Rp 600 ribu.