Memaafkan dinilai penting dalam proses pemulihan trauma. Rudd mengatakan, cepatnya intervensi berpotensi sangat penting, terlebih dengan mempertimbangkan dampak pada kecemasan, depresi, dan kesejahteraan secara keseluruhan secara lebih umum.
Rudd menyebut bahwa pemaafan penting dalam proses pemulihan trauma, khususnya bagi para veteran militer. Sering kali, ini tentang memaafkan diri sendiri.
"Intervensi memaafkan membantu mengatasi perjuangan umum pasca trauma yang melibatkan rasa bersalah dan malu yang terus-menerus, terutama pada veteran yang terlibat dalam pertempuran," kata Rudd.
Penelitian ini dinilai merupakan kontribusi yang bagus, dan menunjukkan potensi kuat dari intervensi memaafkan dengan cepat dan terstruktur. Hal itu diyakini dapat diterapkan secara luas di berbagai konteks, namun membutuhkan pelatihan klinis yang terbatas.