Jumat 09 Jun 2023 16:01 WIB

Jamie Foxx Dikabarkan Sudah Mulai Belajar Jalan, Kena Efek Samping Vaksin Covid-19

Jamie Foxx dirumorkan mengalami efek samping vaksin Covid-19.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Aktor Jamie Foxx sempat dirawat di rumah sakit setelah mengalami komplikasi medis pada Selasa (11/4/2023). Ia dikabarkan menderita pendarahan otak.
Foto: theguardian
Aktor Jamie Foxx sempat dirawat di rumah sakit setelah mengalami komplikasi medis pada Selasa (11/4/2023). Ia dikabarkan menderita pendarahan otak.

AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Aktor Jamie Foxx dikabarkan sedang melanjutkan pemulihan kondisi kesehatannya setelah mengalami komplikasi medis pada April lalu. Foxx saat ini disebut tengah belajar berjalan di sebuah klinik rehabilitasi medis.

Foxx menjalani fisioterapi intensif di salah satu pusat rehabilitasi fisik yang dianggap terbaik di negaranya. Sebelumnya, bintang Collateral tersebut dirawat di rumah sakit dan keluar pada pertengahan Mei.

Baca Juga

Menurut Radar Online, Foxx yang merupakan aktor pemenang Oscar tersebut telah mengalami kesulitan mobilitas setelah masalah kesehatan yang dialaminya hampir dua bulan lalu. Bintang berusia 55 tahun itu mungkin tidak menjalani pemulihan lanjutan di klinik tersebut jika dia tidak mengalami gangguan mobilitas.

"Jamie menerima perawatan di salah satu pusat rehabilitasi fisik terbaik di negara ini," jelas informan tersebut, seperti dikutip dari AceShowbiz, Jumat (9/6/2023).

Klinik tersebut memiliki spesialisasi dalam program terapi fisik untuk mengobati cedera atau kondisi fisik yang membatasi dan menghambat kemampuan berjalan atau mobilitas dengan benar.

"Mereka mengajari orang cara berjalan lagi di klinik khusus ini," kata sumber itu.

Sumber tersebut memastikan bahwa Foxx berada dalam perawatan terbaik di klinik khusus untuk penderita strok, cedera otak, dan cedera tulang belakang. Sebelumnya, dilaporkan bahwa Foxx dibawa ke fasilitas medis di Chicago pada akhir April, setelah menjalani perawatan di rumah sakit Atlanta, dan dia "pulih dengan baik”.

Sementara itu, seorang jurnalis veteran Hollywood, AJ Benzan, mengeklaim Foxx mengalami pembekuan darah di otak akibat efek samping vaksin Covid-19k. Ia menduga sang aktor mengalami "lumpuh sebagian dan kebutaan" setelah "didesak" untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

"Jamie mengalami pembekuan darah di otaknya setelah dia mendapatkan suntikan. Dia tidak menginginkan suntikan itu, tetapi di film yang dia mainkan, dia ditekan untuk mendapatkannya," kata jurnalis itu dalam acara "Ask Dr. Drew".

Benzan yang sebelumnya bekerja sebagai kolumnis untuk New York Daily News itu menyebut bahwa gumpalan darah di otak menyebabkan Foxx mengalami sebagian kelumpuhan dan buta. Dia tidak menyebutkan nama film yang diduga mengharuskan bintang Ray mendapatkan vaksin Covid-19, tetapi diketahui bahwa Foxx sedang berada di Atlanta untuk syuting Back in Action ketika dia menderita "komplikasi medis" pada bulan April.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement