Saran dari Cambridge adalah memberi waktu tiga jam antara makan besar dengan jam tidur di malam hari. Tujuannya supaya tubuh dapat mencerna makanan sepenuhnya, sebelum beristirahat di malam hari.
Apabila waktu makan besar dan waktu tidur hanya berjarak satu sampai dua jam, tubuh tidak dapat beristirahat dengan optimal. Proses pencernaan berpengaruh pada kualitas tidur dan itu juga dapat berdampak pada suasana hati.
Anjuran lain dari Cambridge adalah menjauhi pemanis buatan, termasuk produk berlabel "diet" atau "zero sugar". Konsumsinya secara berlebihan bisa memberikan efek yang lebih buruk pada tubuh daripada gula alami.
"Minuman diet mengandung bahan yang disebut aspartam, tubuh kita tidak tahu bagaimana memprosesnya dan memiliki efek negatif pada usus yang jauh lebih berbahaya, memicu peradangan dan lebih korosif daripada gula yang sebenarnya," tutur Cambridge.