O'Connor menyebut kepergian sang ibu memberikan dampak besar bagi kesehatan mental dirinya. Bahkan, O'Connor merasa kepergian sang ibu merupakan salah satu pemicu munculnya keinginan untuk bunuh diri yang dia rasakan.
"Saya tak sabar untuk menunggu hari di mana saya secara alami akan pergi ke surga sehingga saya bisa bertemu dengan ibu saya lagi," papar O'Connor.
Bila hal itu terjadi, O'Connor mengatakan dia akan berlari dan memeluk ibunya. Dia tak akan melepaskan pelukan tersebut dan akan menghujani sang ibu dengan kata-kata "aku menyayangimu" dan "aku merindukanmu".
"Hidup saya sangat-sangat buruk. Benar-benar buruk. Saya sangat merindukannya. Saya tak sabar untuk bertemu dengannya kembali," ujar O'Connor.
O'Connor ditemukan meninggal dunia di rumahnya yang berlokasi di London, Inggris, pada 26 Juli 2023. Ibu empat anak tersebut menutup usia di umur 56 tahun, tak lama setelah pindah ke London dari Irlandia untuk mengerjakan proyek album baru.