AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Perhelatan Miss Universe Indonesia 2023 diwarnai kasus kontroversi perihal pemeriksaan badan (body checking) peserta yang dilaporkan dilakukan secara telanjang. Proses pemeriksaan tersebut kabarnya dilakukan oknum tertentu, bukan atas dasar persetujuan semua pihak di ajang kontes kecantikan tersebut.
Sebenarnya, bagaimana proses body checking yang sewajarnya? Salah satu penanggung jawab Miss Universe, Sally Giovanny, menunjukkan prosedur yang benar terkait hal tersebut melalui IG Story-nya.
Menurut dia, pemeriksaan yang benar adalah tidak boleh boleh diambil gambar atau difoto. Umumnya juri akan menilai dan menuliskan keterangan tertentu dalam selembar kertas yang berisi ilustrasi tubuh para peserta.
"Ini body check yang benar, tidak boleh difoto!!!," tulis Sally.
Saat ini, diketahui Sally juga tengah melaporkan kasus tersebut ke pihak kepolisian. Sebelumnya dia menyinggung terkait kesalahan dalam prosedur body check tersebut yang bisa berujung pada pelecehan.
“Selamat sore, saya dapat kabar anak-anak body check disuruh telanjang, tapi difoto. Apa diperbolehkan??? Ini melanggar aturan lho, kalau ternyata disebarluaskan bagaimana. Kami Jabar juga ada body check tapi tidak foto mereka," kata dia.
Pemeriksaan tubuh memang bisa dilakukan dengan membuka pakaian, tetapi hanya oleh sesama perempuan dan tidak diambil gambarnya. Sewajarnya pemeriksaan ini tidak menyisakan jejak digital untuk menghindari penyalahgunaan.
Untuk mengikuti Miss Universe Indonesia, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi calon peserta, seperti harus berkewarganegaraan Indonesia, berusia antara 18-27 tahun pada tanggal kontes berlangsung. Kemudian ada syarat tinggi badan minimal, tidak pernah terlibat kriminal dan kejahatan apa pun, tidak pernah menjadi model untuk materi pornografi, aehat secara fisik dan mental, tidak memiliki penyakit yang menular dan lainnya. Kandidat juga diharuskan mengirimkan foto saat mengenakan kaus putih dan jeans berwarna putih yang diunggah melalui laman registrasi di situs web Miss Universe Indonesia.