AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Berkumpul bersama keluarga sering kali menjadi momen membahagiakan. Namun ada kalanya, acara tersebut memiliki beberapa kelemahan, terlebih lagi jika ada anggota keluarga yang memiliki perangai "toxic".
Momen kumpul yang seharusnya seru bisa jadi berubahan menjadi kurang menyenangkan. Menurut penulis Fragile Power: Why Having It All Is Never Enough, Paul Hokemeyer, Anda harus sangat waspada terhadap batasan emosional dalam hubungan dengan keluarga. “Karena anggota keluarga terdekat kita seperti orang tua, saudara, dan anak-anak sudah tertanam secara genetik dalam diri kita, sering kali sulit bagi kita untuk melihat secara objektif ketika kita sedang 'dimanfaatkan' oleh orang-orang yang kita rasa paling bisa dipercaya," ujarnya seperti dilansir laman Best Life Online, Selasa (6/11/2023).
Berikut adalah tanda bahaya utama anggota keluarga yang harus diwaspadai:
1. Tidak berubah
Dr Hokemeyer mengatakan, setiap orang tentu memerlukan uluran tangan dari waktu ke waktu, namun ada perbedaan besar antara membantu dan "memberdayakan".
“Meskipun yang pertama memberdayakan seseorang untuk mengubah hidupnya menjadi lebih baik, pemberdayaan membuat Anda dan mereka terjebak dalam kisah sedih yang sama,” katanya.
2. Memanfaatkan kemurahan hati Anda
Dr Hokemeyer mengatakan, kemurahan hati Anda bisa menjadi bumerang. “Terlepas dari upaya Anda untuk membantu, Anda mendapati diri Anda harus mempertahankan tindakan ketika tidak dapat lagi mempertahankan tingkat bantuan yang Anda berikan, atau menyadari bahwa bantuan tersebut memungkinkan mereka untuk tetap terjebak dalam masalah mereka,” katanya.
3. Anda merasa lelah, cemas, atau depresi
Jika berkumpul dengan keluarga membuat Anda merasa lelah, cemas, dan depresi, itu mungkin pertanda Anda sedang dimanfaatkan. "Jika Anda memiliki kerabat yang hanya dengan memikirkannya membuat Anda merasa suasana hati negatif, artinya tubuh Anda memberi informasi penting. Perhatikan hal tersebut dan hormati kesejahteraan pribadi Anda," kata dr Hokemeyer.
4. Orang lain memberitahu bahwa Anda sedang dimanfaatkan
Jika banyak orang memberi tahu hal yang tidak ingin Anda dengar, misalnya ada anggota keluarga yang memanfaatkan Anda, dengarkan. "Jika hanya satu atau dua orang yang bilang, mungkin mereka ada 'dendam pribadi' terhadap salah satu anggota keluarga Anda yang dituduh. Tapi apabila yang bilang lebih dari dua orang? Jika ada lebih dari dua orang yang memberi tahu Anda bahwa ada anggota keluarga yang memanfaatkan Anda, perhatikan," kata dr Hokemeyer.
5. Anda sedang diserang
Jika mendapati diri Anda diserang secara tidak rasional atau tidak adil oleh anggota keluarga yang bersangkutan, Anda mungkin sedang dimanfaatkan. “Orang-orang parasit, ahli dalam siklus pelecehan narsistik. Melalui siklus ini, mereka memanipulasi hubungan dengan menggunakan kemarahan yang tidak rasional terhadap Anda untuk membuat Anda merasa berkewajiban untuk membantu mereka,” kata dr Hokemeyer.