AMEERALIFE.COM, JAKARTA – Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon mengungkapkan bahwa film karya anak bangsa telah menjadi tuan di negeri sendiri, lantaran bisa mengungguli film internasional. Hal ini merujuk pada jumlah penonton film Indonesia per 3 November 2024 yang mencapai lebih dari 68 juta, angka tertinggi sejak 98 tahun silam.
“Saya juga mendapatkan kabar bahwa penonton film Indonesia sudah mencapai 68 juta. Ini artinya, film Indonesia sudah menjadi tuan di negeri sendiri, dan mudah-mudahan bisa 70 juta sampai akhir tahun. Ini suatu hal yang menggembirakan,” kata Fadli Zon dalam konferensi pers FFI 2024 di Gedung A Kementerian Kebudayaan, Jakarta, Kamis (14/11/2024).
Fadli mengatakan, film merupakan salah satu medium paling efektif untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya Indonesia. Karena itu, dia mengaku sangat gembira karena dalam beberapa tahun terakhir, ada banyak film Indonesia yang telah berpartisipasi dan menorehkan prestasi di festival-festival internasional.
“Karya film anak bangsa juga banyak yang mengikuti festival internasional. Saya memandang, film memiliki peranan yang sangat penting dalam diplomasi budaya bangsa Indonesia di kancah global,” kata dia.
Fadli menegaskan dukungannya terhadap perhelatan Festival Film Indonesia (FFI) 2024. Menurut dia, FFI 2024 dapat menjadi ruang strategis untuk mendukung dan memperkuat perfilman Indonesia dan budaya bangsa.
“Kami mengapresiasi FFI yang akan menggelar Piala Citra dengan mengambil tema ‘Merandai Cakrawala Sinema Indonesia’, sebagai ajang apresiasi tertinggi bagi insan perfilman di Tanah Air. FFI yang diadakan sejak 1955, menjadi ruang strategis untuk mendukung dan memperkuat perfilman Indonesia dan budaya bangsa,” kata dia.
Komite Festival Film Indonesia (FFI) akan menyelenggarakan penghargaan Piala Citra ke-44 tahun ini. Didukung oleh Kementerian Kebudayaan RI, Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2024 akan berlangsung pada 20 November mendatang di ICE BSD Tangerang.
FFI 2024 mengambil tema “Merandai Cakrawala Sinema Indonesia”. Ketua Komite FFI, Ario Bayu, menjelaskan merandai memiliki makna yang mengarungi atau menjelajahi. Melalui tema ini, FFI 2024 ingin menjadi ruang kolaborasi untuk membangun ekosistem perfilman Indonesia yang lebih kreatif, inovatif, inklusif, dan produktif.