Sampel dari ASI perah, pompa ASI yang digunakan di rumah sakit, dan liquid human milk fortifier semuanya ditemukan negatif untuk bakteri. Setelah diinvestigasi, terungkap bahwa pompa ASI rumahan dicuci di wastafel, disanitasi, dan terkadang dipasang saat masih lembap.
Dr Julia Haston, seorang ahli penyakit menular pediatri di CDC, mengatakan kasus tersebut mengingatkan bahwa bakteri Cronobacter ditemukan secara luas di lingkungan sekitar. Bakteri tersebut dapat menyebabkan infeksi parah hingga mematikan.
"Ada langkah-langkah yang dapat dilakukan orang untuk mencegah infeksi Cronobacter," kata dia.
Langkah itu termasuk mencuci, membersihkan, dan mengeringkan tangan. Peralatan dan semua permukaan barang juga harus dibersihkan dengan saksama sebelum diberikan kepada bayi.