Jumat 05 May 2023 08:10 WIB

Tak Sengaja Makan Daging Babi, Muslim Harus Berusaha Memuntahkannya?

Larangan mengonsumsi daging babi disebutkan beberapa kali dalam Alquran.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Burger dengan bacon dari Crazee Burger, restoran terkenal di San Diego, California, AS 28 August 2010. Di Amerika Serikat, bacon identik dengan daging babi.
Foto:

Lewat tayangan di kanal Youtube Al-Bahjah TV, Buya Yahya menjawab pertanyaan mengenai hukum jika Muslim yang tak sengaja makan daging babi karena tidak mengetahuinya. Pria 49 tahun kelahiran Blitar tersebut menjelaskan bahwa itu termasuk kondisi yang dimaafkan karena ketidaktahuan.

"Kalau ada seorang hamba yang takut makan babi karena babi adalah haram, tetapi tiba-tiba makan babi tidak sengaja, Allah Maha Pengampun," ujar Buya Yahya yang merupakan pengasuh Lembaga Pengembangan Da'wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah.

Menurut Buya Yahya, orang yang tak sengaja makan babi itu tak perlu berusaha untuk mengeluarkan lagi daging yang sudah telanjur disantap. Apabila muntah secara alami, biarkan saja, tetapi tidak perlu sampai memaksakan untuk muntah, bahkan sampai berupaya mengorek perut.

"Karena tidak sengaja dan tidak tahu. Allah Maha Tahu dan Allah Maha Kasih. Semoga Allah menjaga kita dari hal-hal yang diharamkan," ungkap Buya Yahya yang menulis buku Oase Iman: Refleksi Problematika Umat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement