Selain itu, perlu juga mengenali bahasa kasih satu sama lain dan berusaha untuk mempraktikkannya dalam keseharian. Lahargo menyebutkan, terdapat lima bahasa kasih, yaitu kata-kata pujian, waktu yang berkualitas, hadiah, pelayanan, dan sentuhan fisik.
Hindari hal-hal yang dapat menjadi kesempatan untuk menjalin hubungan khusus dengan orang lain, seperti kebersamaan yang berlebihan. Tidak perlu merespons kata-kata atau perilaku seduktif dari orang lain.
Jalin terus keintiman dan kemesraan dengan pasangan, meski tidak harus public display affection (PDA) alias diperlihatkan di depan umum. Hal terpenting ialah meluangkan waktu untuk kebersamaan dan bicara dari hati ke hati, serta jangan lupakan sentuhan fisik.
"Cinta tidak hanya berawal dari tatapan mata dan buaian kata, tapi juga komitmen bersama. Selingkuh bukan solusi, tapi sebuah selingan yang berisiko membuat hancurnya sebuah relasi," ucap Lahargo.