Jika mengalami salah satu dari gejala tersebut, Ready.gov merekomendasikan untuk pindah ke tempat teduh atau tempat yang sejuk dan melepaskan lapisan pakaian. Perlahan-lahan, minum sedikit air atau minuman energi.
Agar tetap aman di luar ruangan yang panas, Ready.gov merekomendasikan berdiri atau duduk di tempat teduh, mengenakan topi dengan pinggiran lebar untuk menaungi wajah, dan minum cukup cairan agar tetap terhidrasi. Hindari pula berolahraga di luar ruangan terutama di tengah hari.
Menurut Cleveland Clinic, alkohol juga meningkatkan dehidrasi. Itulah sebabnya para ahli mendesak semua orang untuk menghindari minum alkohol saat menghabiskan waktu di luar pada hari yang panas.
Alkohol juga bekerja sebagai diuretik, artinya menyebabkan orang lebih sering buang air kecil, yang menyebabkan kehilangan cairan. Kafein yang dicampur dengan alkohol dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami dehidrasi.