AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Sutradara terkenal Amerika Serikat Francis Ford Coppola mengakui dia belum meluncurkan proyek baru seperti film Barbie atau Oppenheimer. Namun demikian, dia menyebut kesuksesan box office dari kedua blockbuster tersebut sebagai "kemenangan untuk sinema".
"Saya belum melihat film-film tersebut, tetapi fakta bahwa orang-orang memenuhi bioskop besar untuk menonton mereka dan bahwa mereka bukan sekuel atau prekuel... tidak ada nomor yang melekat pada mereka yang berarti mereka benar-benar (film) satu kali adalah kemenangan bagi sinema," kata Coppola menjawab pertanyaan dari penggemar melalui Instagram Stories, dilansir Variety, Ahad (30/7/2023).
Barbie dan Oppenheimer masing-masing mengubah boneka barbie dan bom atom menjadi akhir keempat dalam sejarah box office secara kolektif menghasilkan lebih dari 200 juta dolar Amerika Serikat (AS) selama rangka pembukaan simultan mereka. Kedua film juga bertahan kuat akhir pekan ini, mempertahankan dua slot teratas di tangga lagu domestik.
Meskipun memimpin trilogi filmnya sendiri, sutradara Godfather itu tidak malu dengan masalahnya terkait seluruh sekuel-prekuel. Pada 2019, dia berbicara untuk mendukung komentar kontroversial sutradara Martin Scorsese tentang film-film Marvel. Scorsese mengatakan film semesta sinematik itu bukanlah bioskop sungguhan.
"Martin baik ketika dia mengatakan itu bukan sinema. Dia tidak mengatakan itu tercela, itulah yang saya katakan," ujar Coppola.
Dalam wawancara selanjutnya dengan GQ, pria berusia 84 tahun ini menambahkan dulu ada film studio. Kini, dia mempertanyakan apa itu gambar Marvel.
"Sekarang ada gambar-gambar Marvel. Apa itu gambar Marvel? Gambar Marvel adalah salah satu film prototipe yang dibuat berulang kali agar terlihat berbeda," katanya.