AMEERALIFE.COM, WASHINGTON -- Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) dan calon presiden partai Republik Donald Trump pada Ahad (15/9/2024) mengatakan dia tidak menyukai bintang pop Taylor Swift. "SAYA BENCI TAYLOR SWIFT!," unggah Trump di jejaring sosial Truth Social miliknya.
Pernyataannya itu muncul beberapa hari setelah Swift menyatakan dukungannya kepada calon presiden partai Demokrat Kamala Harris untuk pemilu 5 November mendatang setelah debat antara Trump dan Harris pada Selasa (10/9/2024) malam.
"Ia memperjuangkan hak dan tujuan yang menurut saya membutuhkan seorang pejuang untuk memperjuangkannya," tulis Swift di Instagram.
"Menurut saya, dia adalah pemimpin berbakat yang penuh ketenangan, dan saya percaya kita bisa mencapai lebih banyak di negara ini jika kita dipimpin oleh ketenangan, bukan kekacauan."
Kampanye Harris mengejek Trump dengan merilis pernyataan yang lebih panjang terkait Swift pada Ahad, di mana mereka menyebutkan 28 lagu Taylor Swift.
Setelah Swift mengumumkan dukungannya kepada Harris, ratusan ribu orang langsung mengunjungi situs web AS “vote.gov,” yang menyediakan informasi pemilihan resmi untuk publik. Unggahan Swift di Instagram yang mendukung Harris sejauh ini telah mendapatkan lebih dari 10 juta tanda suka.