Jumat 25 Jul 2025 07:38 WIB

Legenda Gulat Hulk Hogan Meninggal Dunia, Dikabarkan Alami Henti Jantung

Hulk Hogan menjadi bintang dunia gulat hingga film Hollywood era 1980 hingga 1990-an.

Red: Qommarria Rostanti
Hulk Hogan atau Terry Bollea. Hulk Hogan meninggal pada usia 71 tahun setelah mengalami henti jantung.
Foto: Reuters
Hulk Hogan atau Terry Bollea. Hulk Hogan meninggal pada usia 71 tahun setelah mengalami henti jantung.

AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Dunia gulat profesional berduka. Hulk Hogan, legenda gulat yang membuat "Hulkamania" menjadi fenomena global, meninggal dunia pada usia 71 tahun.

Dilansir laman Times of India pada Jumat (25/7/2025), pria  dengan nama asli Terry Eugene Bollea ini mengembuskan napas terakhirnya pada 24 Juli 2025, setelah mengalami henti jantung di kediamannya di Florida, Amerika Serikat (AS). Pria yang pernah menganjurkan jutaan orang rajin mengonsumsi vitamin itu "menyerah" atas sakit yang dideritanya selama ini di balik layar.

Baca Juga

Hulk Hogan bukan hanya sekadar pegulat. Ia adalah sosok meramaikan dunia hiburan olahraga era 80-an dan 90-an. Kehadirannya ada di mana-mana, mulai dari kotak sereal, kartun, figur aksi, hingga film-film Hollywood.

Pada masa kejayaannya, Hogan adalah wajah utama WWE (saat itu masih WWF). Kehebatannya membanting lawan di atas ring menjadi daya tarik Hogan. Namun yang tidak disadari penggemar adalah dampak fisik yang dialami tubuh Hogan.

Selama bertahun-tahun, ia menjalani operasi yang tak terhitung jumlahnya—pada punggung, pinggul, lutut, dan lainnya. Seperti banyak atlet lainnya, ia beralih ke obat penghilang rasa sakit untuk mengatasi nyeri tersebut.

Itu bukan satu-satunya perjuangan. Hogan juga secara terbuka mengakui penggunaan steroid selama masa gulatnya. Ia kemudian menyatakan penyesalannya, tetapi kerusakan pada jantung dan tubuhnya mungkin sudah terjadi.

Sumber-sumber yang dekat dengannya mengatakan kesehatannya terganggu selama bertahun-tahun, dengan prosedur jantung yang menjadi lebih sering selama dekade terakhir. Meskipun rasa sakit kerap menghantuinya, Hogan tetap aktif di kehidupan publik, muncul di acara penggemar, konvensi, bahkan meluncurkan promosi gulat pada awal tahun ini. Namun, dalam beberapa pekan menjelang kematiannya, beberapa sumber menyebutkan ia "melambat". Sebuah laporan bahkan menyebutkan masalah jantung serius pada Mei, meskipun timnya saat itu membantah isu tersebut.

Kini, penggemar di seluruh dunia berduka atas kepergian pria yang memberi mereka momen-momen berkesan, entah itu membanting André the Giant di WrestleMania III, berseteru dengan “Macho Man” Randy Savage, atau mengejutkan dunia dengan perubahan karakternya sebagai Hollywood Hogan di nWo WCW, ia selalu menjadi pusat perhatian di panggung-panggung terbesar gulat.

Namun di luar ring, dia adalah Terry Bollea—seorang ayah, seorang teman, dan seorang pria yang mencoba, untuk memisahkan dirinya dari pahlawan super yang ia perankan begitu lama. Keluarga Hogan belum merilis pernyataan resmi, tetapi ucapan belasungkawa dari sesama pegulat dan penggemar terus mengalir.

Saat para penggemar melihat kembali cuplikan-cuplikan dan promo-promo lama hari ini, satu kalimat terus terngiang: “Whatcha gonna do… when Hulkamania runs wild on you?” (Apa yang akan kalian lakukan... saat Hulkamania mengamuk pada kalian?-Redaksi). 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement