Rabu 30 Jul 2025 06:13 WIB

Sikap Tegas Desainer Miguel Adrover: Tolak Pesanan Penyanyi Rosalia demi Palestina

Sang desainer tak kerja sama dengan artis mana pun yang tak terbuka bela Palestina.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Penyanyi Rosalia. Desainer busana asal Spanyol, Miguel Adrover, tegas menolak bekerja sama dengan penyanyi Rosalia karena sikap bungkam sang artis terkait konflik di Palestina.
Foto: Dok. Instagram/@rosalia.vt
Penyanyi Rosalia. Desainer busana asal Spanyol, Miguel Adrover, tegas menolak bekerja sama dengan penyanyi Rosalia karena sikap bungkam sang artis terkait konflik di Palestina.

AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Desainer busana asal Spanyol, Miguel Adrover, tegas menolak bekerja sama dengan penyanyi Rosalia karena sikap bungkam sang artis terkait konflik di Palestina. Hal itu diungkapkan langsung oleh Adrover melalui unggahan di media sosial Instagram.

Dalam pernyataannya, Adrover mengaku enggan menerima permintaan tim Rosalia yang hendak memesan busana rancangan khusus untuk sebuah acara. la menegaskan, keputusan tersebut diambil sebagai bentuk prinsip dan solidaritas terhadap rakyat Palestina.

Baca Juga

"Diam adalah bentuk keterlibatan, terutama ketika Anda memiliki platform yang didengar jutaan orang. Karena itu, Anda punya tanggung jawab untuk bersuara," kata Adrover seperti dilansir laman NME, Selasa (29/7/2025).

Adrover turut membagikan tangkapan layar dari rangkaian surel antara timnya dan pihak Rosalia. Dalam balasan dari tim desainer, mereka berkata, "Maaf, tetapi Miguel tidak bekerja sama dengan artis mana pun yang tidak secara terbuka mendukung Palestina".

Meski menolak permintaan kerja sama, Adrover menegaskan keputusannya tidak dilandasi sentimen pribadi. la bahkan menyatakan kekaguman terhadap Rosalia, namun di tengah situasi kemanusiaan yang mendesak, diam bukan lagi pilihan.

"Aku mengagumimu atas bakat dan prestasimu. Namun saat ini, yang terpenting sekarang adalah melakukan hal yang benar," kata dia.

Nama Miguel Adrover mungkin tidak terlalu akrab di telinga publik umum, namun pengaruhnya di dunia mode sangat besar. Lahir di Mallorca, Spanyol, pada 1965, Adrover merupakan desainer otodidak yang putus sekolah di usia 12 tahun untuk membantu keluarganya di ladang. la menemukan gairah kreatifnya bukan di Spanyol, melainkan di London pada era 1980-an, saat kota itu menjadi pusat eksperimental seni dan mode.

Menurut laporan 10Magazine, Adrover menjalin hubungan erat dengan tokoh-tokoh seperti Leigh Bowery, Bodymap, dan Michael Clark. Namun, hubungan terdekatnya adalah dengan desainer legendaris Alexander McQueen, yang ia bantu dalam berbagai proyek kreatif. Tahun 1995, Adrover pindah ke New York dan membuka butik avant-garde.

Empat tahun kemudian, ia meluncurkan label busana atas namanya sendiri dan langsung menuai pujian. Pada 2000, ia memenangkan penghargaan Perry Ellis Award sebagai Best New Designer of The Year.

Sejak awal kariernya, Adrover dikenal sebagai desainer radikal yang menentang arus utama industri mode. la menciptakan busana dari benda-benda bekas, bukan hanya sebagai pilihan estetika, tetapi juga sebagai pernyataan politik dan sosial. Karyanya sering kali mengejutkan dan menggugah seperti kaus "I Love NY" la ubah menjadi blus berenda hingga mantel Burberry ia balik dan kenakan terbalik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement