Kamis 18 May 2023 00:15 WIB

Mastopati Diabetik, Gejala Diabetes Bisa Ditemukan di Payudara

Mastopati diabetik merupakan benjolan bukan kanker pada payudara.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Perempuan memegang dadanya (ilustrasi). Menurut Diabetes UK, tidak jelas apa yang menyebabkan mastopati diabetik, tetapi kadar glukosa darah tinggi yang terus-menerus mungkin berperan.
Foto:

Tipe 2 terjadi ketika tubuh tidak menghasilkan cukup insulin atau sel-sel tubuh tidak bereaksi terhadap insulin. Diabetes yang tidak diobati dan tidak diatur diobati dapat menyebabkan komplikasi jangka panjang, seperti penyakit jantung, kerusakan ginjal, kehilangan penglihatan, atau bahkan kematian.

photo
Polifagia, gejala awal diabetes. - (Republika)

Tidak ada cara yang benar atau salah untuk memeriksa payudara. Terlepas dari caranya, perempuan disarankan memeriksa payudaranya sebulan sekali, sering kali paling mudah dilakukan saat mandi.

Penting untuk mengetahui bagaimana payudara Anda biasanya terlihat dan terasa. Dengan begitu, Anda dapat menemukan perubahan apa pun dengan cepat dan melaporkannya ke dokter umum. Memiliki mastopati diabetik tidak berarti Anda berisiko tinggi terkena kanker payudara.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement