AMEERALIFE.COM, JAKARTA -- Cokelat Valrhona merupakan produk cokelat premium asal Prancis dengan citarasa yang kaya. Tak heran bila cokelat Valrhona sangat populer digunakan dalam berbagai resep dessert. Bagaimana dengan kehalalannya?
Per 2014 lalu, perusahaan Valrhona pernah mendapatkan sertifikat halal dari Halal Quality Control (HQC). Sertifikat halal ini mencakup sejumlah produk cokelat Valrhona, mulai dari kategori dark chocolate, cokelat susu, cokelat putih, praline, hingga permen cokelat.
Akan tetapi, sertifikat halal tersebut telah memasuki masa kadaluarsa pada 2015. Berdasarkan pemantauan Republika.co.id, sejauh ini belum ada sertifikat halal terbaru untuk produk cokelat Valrhona.
Melalui laman resminya, Valrhona mengungkapkan banyak dari varian produk mereka yang telah tersertifikasi kosher. Sertifikasi kosher berdasarkan hukum Yahudi ini terus diperbarui oleh Valrhona setiap tahun.
Para Muslim di luar negeri kerap memilih produk dengan sertifikat kosher bila mereka sulit menemukan produk dengan sertifikat halal. Produk dengan sertifikat kosher dianggap halal selama tidak mengandung alkohol, menurut laman Islam Question and Answer.
Valrhona juga memiliki dua varian produk tersertifikasi vegan yang mungkin dapat menjadi opsi bagi para Muslim. Seperti diketahui, makanan vegan bisa dikatakan halal selama tidak mengandung alkohol. Kedua varian bersertifikat vegan dari Valrhona adalah Amatika 46 persen dan Hot Chocolate Mix.
Selain itu, di Indonesia ada satu produk kue berbahan cokelat Valrhona yang telah mendapatkan sertifikat halal dari LPPOM MUI. Produk tersebut adalah Valrhona Choco Hazelnut dari VinKitchen1770.
Di Malaysia, gerai es krim yang menawarkan varian rasa cokelat Valrhona juga berhasil mendapatkan sertifikat halal. Meski sertifikat halal untuk sebagian produk mereka masih dalam proses, Inside Scoop mengungkapkan bahwa seluruh bahan yang mereka gunakan adalah halal, seperti dilansir Have Halal Will Travel.
Seperti diketahui, ada beberapa titik kritis kehalalan produk cokelat yang perlu dicermati oleh umat Islam. Satu di antaranya adalah kandungan alkohol.