Secara pribadi, dr Desai mengaku lebih memilih talenan kayu. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Ecotoxicology and Public Health pada 2023 menemukan bahwa talenan plastik berpotensi menjadi sumber mikroplastik yang signifikan dalam makanan.
Berdasarkan asumsi, diperkirakan paparan tahunan per orang adalah sebesar 7,4 hingga 50,7 gram mikroplastik dari talenan polietilen dan 49,5 gram mikroplastik dari talenan polipropilen. Lebih lanjut, diperkirakan bahwa seseorang dapat terpapar 14,5 juta hingga 71,9 juta mikroplastik polietilen setiap tahunnya, dibandingkan dengan 79,4 juta mikroplastik polipropilen yang berasal dari talenan.
Studi ini mengidentifikasi talenan plastik sebagai sumber mikroplastik dalam makanan manusia, sehingga memerlukan perhatian yang cermat. Namun , penelitian ini tidak menemukan mikroplastik memberikan efek buruk pada tikus yang dijadikan subjek. Studi toksisitas awal dari mikroplastik polietilen tidak menunjukkan efek buruk pada kelangsungan hidup sel fibroblas tikus selama 72 jam.