AMEERALIFE.COM, JAKARTA – Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan, memberikan apresiasi terhadap Danone Indonesia atas komitmennya dalam mendukung ekosistem halal dan thoyib di Indonesia. Ia mengatakan bahwa Danone termasuk salah sedikit perusahaan Jagoan Halal di Indonesia.
Haikal menjelaskan, dari total 66 juta pengusaha di Indonesia, baru sekitar 2,3 juta atau kurang dari 3 persen yang telah mengantongi sertifikasi halal. Menurutnya, Danone Indonesia menjadi bagian dari 3 persen perusahaan bersertifikasi halal.
“Tiga persen itu angka yang menyedihkan, tapi memang begitu faktanya. Makanya jagoan-jagoan halal seperti Danone kita apresiasi betul,” kata Haikal dalam acara temu media dan buka bersama Danone Indonesia di The Westin Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Ia juga mengapresiasi upaya Danone dalam memfasilitasi pelaku UMKM di sekitar pabrik agar mendapat sertifikasi halal, sekaligus mendukung mereka dalam aspek pemasaran. Pendampingan UMKM ini, kata Haikal, termasuk pada prinsip toyib yang diimplementasikan Danone Indonesia.
“Saya pernah kunjungan ke pabrik Danone di Sukabumi, dan saya kaget karena UMKM yang ada di sekitar pabrik itu mendapatkan bantuan, fasilitas, dan dana untuk mendapatkan sertifikasi halal. Makanya saya sebut Danone ini Jagoan Halal,” kata Haikal.
Selain komitmennya terhadap halal, Haikal juga menyoroti langkah kebaikan Danone dalam mendukung kesehatan dan gizi masyarakat. Program makan bergizi gratis di Yogyakarta telah menjangkau 2000 anak, sementara edukasi gizi yang dijalan Danone telah memberi manfaat bagi lebih dari 5 juta anak Indonesia dan 100 juta konsumen.
“Ini menurut saya membuktikan ke masyarakat bahwa inilah sebuah contoh kebaikan yang dialirkan Danone Indonesia melalui produk-produknya,” kata dia.
Oleh karena itu, dia pun berharap langkah Danone ini dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan lain untuk lebih berperan dalam mendukung sertifikasi halal serta menciptakan produk aman, sehat, dan bermanfaat bagi masyarakat.
“Andai kata semua perusahaan mengikuti jejak langkah ini, maka sangat luar biasa. Kita akan melihat pertumbuhan industri halal yang lebih masif, dan memberikan dampak nyata bagi ekonomi serta kesehatan masyarakat Indonesia,” kata Haikal.